Review Buku Nusantara
Latar Belakang Geografis
Letak
geografis kepulauan Indonesia terletak diantara benua Asia dan benua Australia.
Karena Indonesia berada antara kedua benua tersebut menjadikan Nusantara kaya
akan Flora dan Fauna termasuk rempah-rempah didalamnya menjadi pendorong
kedatangan bangsa eropa. Karakteristik kepulauan Nusantara:
ü Wilayah
paling vulkanik
ü Terdiri
dari ribuan pulau
ü Curah
hujan yang berlimpah
ü Banyak
tumbuhan tropis
Fajar Sejarah Indonesia
Dengan letak
geografis yang dimiliki Indonesia menjadikannya memiliki populasi dengan
berbagai ras, etnis maupun suku bangsa. Karakteristik masyarakat Indonesia
adalah:
ü Ras
kulit gelap dan tubuh kecil (orang Maluku)
ü Berasal
dari orang Vedda (Srilanka)
ü Berbahasa
melayu
ü Bermata
pencaharian bertani
ü Pada
abad ke-5 menjadi pusat peradaban Hindu-Buddha
Karakteristik
diatas merupakan sebuah teori yang disampaikan oleh P dan F. Sarasin
bersaudara, penjelajah terkenal pedalaman Sulawesi. Teori Sarasin bersaudara itu adalah bahwa
populasi asli kepulauan Indonesia adalah suatu ras berkulit gelap dan bertubuh
kecil, dan bahwa ras ini awalnya mendiami seluruh Asia bagian tenggara seperti
yang telah disebutkan diatas. Untuk perkembangan peradaban sendiri adalah
sriwijaya di sumatra dan di daerah Jawa.
Kerajaan-kerajaan Jawa dan Sumatera
·
Kediri
Kediri merupakan suatu kerajaan yang ada
di Jawa tengah dengan karakter raja-rajanya memiliki ambisi dalam perluasan
wilayah kekuasaan ke luar Jawa. Setelah tahun 900 M, pusat kehidupan budaya dan
politik Jawa beralih ke timur pindah ke daerah-daerah yang masih memiliki penduduk
jarang dan tanah subur.
Raja
pertama setelah perpindahan istana ke Jawa bagian timur adalah mpu Sindok. Dia
disebut-sebut dalam beberapa prastasti, mengklaim diri sebagai keturunan
dinasti Mataram.
·
Sriwijaya
Ketika
Jawa mengalami satu periode kekacauan di seputar pergantian abad. Pada saat
yang sama Kerajaan Sriwijaya di Sumatra menjadi makmur. Pada tahun 1005 M
seorang Raja Sriwijaya memerintahkan membangun candi Negapatnam di wilayah
penguasa Cola yang kuat di India. Kita memiliki bukti sejarah yang leih kuat
dengan naiknya Raja Airlangga ke tahta Jawa Timur. Raja ini meninggalkan satu
prasasti panjang tentang kisahnya ketika ia datang dari Bali tempat ayahnya.
Menurut prasasti itu, ia adalah raja lokal yang berusaha menguasai tahta Jawa.
Dia ditentang oleh penguasa-penguasa lokal yang lebih suka kekacauan
berkelanjutan dibanding menjadi bawahan seorang raja yang kuat.
Pendiri-Pendiri
Imperium Jawa
Imperium-imperium
yang besar yang ada di jawa. Imperium ini di dirikan oleh:
Kerajaan Singasari dengan rajanya adalah
Ken Arok. Fokus dari kerajaan Singosari adalah untuk menaklukan wilayah-wilayah
yang ada di dalam dan di luar Jawa
Kerajaan Majapahit dengan raja
pertamanya Raden Wijaya serta raja yang terkenal adalah Hayam Wuruk dengan
patihnya Gajah Mada. Ada kisah ketika hayam wuruk ingin mempersunting putri
sunda dari kerjaan Padjajaran tapi ini bertentangan dengan kemauan patih
Gajahmada yang ingin menjadikan puteri sunda itu menjadi salah satu upeti
kepada rajanya. Namun akhirnya terjadi peperangan yang dikenal dengan perang
bubat.
Kerajaan Kediri dengan rajanya
Kertanegara.
Muslim dan Portugis
Islam
datang ke Indonesia sudah sejak lama, tetapi bukti tertua menunjukan bahwa
islam datang pada abad ke 13 berdasarkan nisan Malikus-soleh. Hal ini
dibenarkan oleh penjelajah dunia Marcopolo yang menyebutkan bahwa di sebuah
daerah Sumatera bagian utara yang bernama Perlah telah ada komunitas muslim di
sana. Tetapi perkembangan Islam di seluruh nusantara bisa dibilang baru terjadi
pada abad ke-15..
Pada
tahun 1419 duta yang dikirimkan Malaka pada waktu itu bernama Muhammad Iskandar
Syah yang dapat diidentifikasikan bahwa pada waktu itu Malaka sudah menjadi
Islam. Inilah yang dapat menunjukan perkembangan islam sangat pesat pada waktu
itu, bukan hanya di Malaka teapi di Jawa pun di temukan makam Maulana Malik
Ibrahim ysng di sebut-sebut sebagai orang yang pertama kali memperkenalkan
islam di Jawa, perkembangan islam yang sangat pesat inilah yang dapat
mengambarkan bahwa islam sangat terbantu oleh perdagangan dalam memperkenalkan
agamanya, ini dapat di temuai dengan ditemukannya Islam pada jalur perdagangan
antara Malaka dan Maluku sehingga bisa di bilang bahwa Maluku juga mengalami
pengaruh keislamannya akibat perdagangan dengan Malaka. Dapat di simpulkan
bahwa pada saat itu Nusantara terbagi ke dalam wilayah yang notabenya Hindu
seperti wilayah majapahit maupun wliayah-wilayah islam seperti Demak, Jepara
dan Cirebon.
Mimpi
Portugis pun adalah untuk memegang monopoli perdagangan rempah-rempah seutuhnya
di tangan Portugis. kedatangan Potugis ke Maluku pun ditandai oleh pergolakan
yang sedang terjadi di antara ke dua negara Islam yaitu Ternate dan Tidore
Pedagang
dari Negeri Rendah
Pedagang
dari negeri rendah merupakan sebutan bagi para pedagang dari negeri
Holland-Belanda. Belanda yang pada waktu itu berada di bawah pimpinan Cornelius
De Houtman tiba di Banten namun ditolak karena perlakuannya yang kurang baik.
Dengan kedatangan pertamanya maka mendorong pedagang-pedagang lainnya untuk
kembali datang ke Indonesia. Sehingga pada perkembangannya di Ternate dan
Ambon, Belanda sangat di sambut dengan hangat. Ada juga daerah nusantara yang
menolak Belanda secara terang-terangan seperti Aceh maupun Madura.
Indonesia di Zaman Sultan Agung dan
Jan Pieterzoon Coen
Hingga
awal abad ke-17, kehadiran orang-orang Eropa di kepulauan Indonesia membawa
perubahan kecil dalam konstelasi politikdi wilayah itu. Pada zaman itu
Indonesia mengalami yaitu: Ternate berhasil menahan pertumbuhan dominasi
Portugis. Demak runtuh diserang negara pedalaman Mataram. Aceh mendominasi
daerah pantai hampir diseluruh Sumatera. Raja-raja Cirebon pun tunduk pada
Mataram dibawah kekuasaan Sultan Agung. Banten dan Blambangan yang masih bebas
dari dominasi Mataram. Blambangan dibantu sokongan Bali gigih melawan usaha
Mataram untuk memperluas kekuasaan, matarm pun ingin menguasai Banten lewat
jalur laut namun terhalang oleh kehadiran Belanda di Barat. Hal yang lebih
buruk terjadi di Kepulauan Banda dengan membasmi habis penduduknya untuk
menduduki dan memonopoli Banda.
Keunggulan
Kekuatan Laut di Indonesia
Karena
indonesia negara kepulauan dengan lautan yang luas menyebabkan VOC harus
memiliki kekuatan laut yang lebih unggul.dengan demikian perdagangan
rempah-rempah dapat dikuasai.
Keruntuhan
Negara-negara di Indonesia
Keruntuhan
negara-negara ini dikibatkan karena peperangan, sehingga banyak
kerajaan-kerajaan yang tunduk dan dapat dikuasai oleh Belanda. Seperti Maluku,
Ternate dan raja-raja kecil yang ada di Nusantara.
Aspek-aspek Baru Kehidupan di
Indonesia
·
Orang
indonesia berjumlah sekitar 20.000 pada abad ke-18. Terdiri atas orang-orang
Bali, Bugis, Makasar, Melayu dan lain-lain.
·
Perdagangan
kopi menjadi tulang punggung dalam perekonomian.
·
pada tahun
1696 pemerintah mengubah sikap dan menuntut sejumlah lada, benang, dan
komoditas dain dari setiap daerah. Jika ada daerah yang tidak mau memberikan
hasil barang maka daerah tersebut harus memberikan upeti kepada kompeni sesnuai
dengan jumlah yang diinginkan atau mereka dipaksa menjual barang yang
ditetapkan pemerintah. Dekrit ini dikenal dengan nama “kuota dan Penyerahan
Paksa” (Contingents and Forced Deliveries).
Herman
Willem Daendels Napoleon dari Batavia
Hal yang
dilakukan Daendels adalah memangkas korupsi, menghancurkan dan membangun
administrasi, membangun jalan dan benteng. Sampai masa daendels wilayah belanda
sebelah timur cirebon membentuk satu provinsi. Daendels mengangkat semua bupati
Jawa untuk menjadi pejabat pemerintah Belanda.
Thomas
Standford Raffles, Pendiri Singapura
ü membatasi
kekuasaan raja-raja Jawa.
ü sistem
juri dalam peradilan di Indonesia tetapi sistem ini gagal dijalankan
ü usaha
mereformasi total sistem pajak dan cukai.
Johannes Van
Den Bosch dan Kaum Liberal
Van
den Bosch mengambil suatu kebijakan, yaitu sistem kultur atau yang lebih
dikenal dengan sistem tanam paksa atau culturstelsel. Konsep sistem kultur
sendiri diajukan kepada raja di Belanda dengan konsep yang baik dan saling
menguntungkan antara pihak kolonial dengan pribumi sendiri dengan mengedepankan
penanaman komoditi-komoditi yang bernilai tinggi pasaran Internasional terutama
kopi.
Komentar